CARI BERKAH KLIK DI SINI

31 Maret 2010

Lima Pelajar Indramayu Ikut Pertukaran Perlajar Asean di Amerika Serikat

Bupati Indramayu, Dr. H. Irianto MS Syafiuddin didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu, H. Moch. Rakhmat SH MH bersama pelajar dan pembimbing membentangkan spanduk sebagai delegasi pertukaran pelajar Asean. (Foto : Humas Indramayu)***


5 Pelajar Indramayu Studi Banding ke Amerika


INDRAMAYU, Pendopo Indramayu - Peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Indramayu terus dilakukan, salah satunya dengan melakukan studi banding. Terkait hal itu sebanyak 5 pelajar berasal dari Kabupaten Indramayu, mengikuti program South East Asia Youth Leadership Program 2010 yang dilaksanakan di Amerika Serikat, dan dilepas Bupati Indramayu Dr. H. Irianto MS Syafiuddin di ruang dalam pendopo, Selasa (30/3).

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu H. Moch. Rachmat, SH, MH menjelaskan, peserta yang diberangkatkan ini merupakan hasil seleksi dari seluruh peserta yang ada Kabupaten Indramayu. “Peserta akan bergabung dengan peserta negara lain yang berasal dari Philipina dan Brunei Darussalam. Peserta berada di kota Dekalb, Illionis, dan Washington pada tanggal 6-29 April mendatang,” katanya.

Pelajar yang diberangkatkan, yakni Galih Braga Ratna, Annisa Tri Wahyuni, A. Samudra (SMAN 1 Sindang), Intan Hidayatin (SMAN 1 Krangkeng), dan Agung Sukrisno (SMKN 2 Indramayu) serta satu guru pembimbing, Lucky Purnamasari. Selama di Amerika, mereka akan bertemu dengan pelajar dari negara lain dan saling bertukar pengalaman. Dari Indonesia pelajar yang diberangkatkan untuk mengikuti kegiatan tersebut hanya berasal dari Indramayu dan Banjarmasin.

Bupati Indramayu Dr. H. Irianto MS Syafiuddin dalam sambutannya menjelaskan, kerjasama dengan Amerika Serikat ini sangat penting karena merupakan negara maju. Rencana kerjasama dengan negera-negara maju ini sudah digagas sejak dahulu, bahkan harus diagendakan dengan negara lainnya.

Yance (begitu sapaan akrab Irianto MS Syafiuddin) menegaskan, para pelajar yang diberangkatkan ini harus bisa menangkap peluang dan kesempatan yang ada, serta harus bisa menyerap dari negara maju untuk selanjutnya bisa diterapkan di Indramayu. “Kalau bisa pengiriman pelajar ini dilanjutkan dan jumlahnya diperbanyak, serta menjadi agenda rutin,” pinta Yance. (Satim/Joko K)***

Bupati Indramayu Menyerahkan 580 SK CPNS

Bupati Indramayu, Dr. H. Irianto MS Syafiuddin tengah menyerahkan SK CPNS kepada para tenaga honorer angkatan tahun 2009, Selasa (30/3) siang, di Pendopo Bupati Indramayu. (Foto : Humas)


580 Honorer Terima SK CPNS


INDRAMAYU, Pendopo Indramayu - Sebanyak 580 tenaga honorer dilingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, Selasa (30/3), menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan untuk menjadi calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) dari Bupati Indramayu yang berlangsung di Pendopo setempat. Para penerima SK pengangkatan sebagai pegawai di lingkungan Pemkab Indramayu berseragam hitam putih.

Dalam acara itu, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Indramayu, H. Munjaki, mengatakan, honorer yang diangkat menjadi CPNSD ini merupakan formasi tahun 2009. “Mereka yang diusulkan penetapan NIP sebanyak 586 orang, namun yang mendapatkan NIP dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan diserahkan sebanyak 580 orang. Sedangkan sisanya sebanyak 6 orang masih dalam proses di BKN,” ungkap Munjaki.

Bupati Indramayu, Dr. H. Irianto MS Syafiuddin dalam sambutannya mengatakan, pada era otonomi daerah sekarang ini, sumberdaya manusia memegang peranan yang sangat penting, karena merupakan investasi masa depan bagi pemerintah daerah. Sejalan dengan hal itu, harus dipahami, bahwa seleksi CPNSD bukan hanya merupakan kegiatan rutin setiap tahun bagi pemerintah daerah, tetapi harus lebih disadari sebagai proses pertama yang menentukan dalam upaya perbaikan sistem pemerintahan daerah secara keseluruhan.

Seleksi CPNSD dimaksudkan untuk memilih warga negara yang potensial yang akan duduk dalam lingkungan pemerintahan daerah, yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan pelayanan kepada masyarakat. “Oleh karena itu, seorang calon pegawai negeri sipil harus mengetahui betul peran, tugas, serta tanggung jawabnya dalam menghadapi tantangan era otonomi daerah dan globalisasi,” katanya.

Humas Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam Press Releasenya menerangkan, untuk menjamin tata tertib dan kelancaran pelaksanaan tugas, maka sesuai dengan Undang-undang Nomor 8 tahun 1974 tentang pokok-pokok kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 43 tahun 1999, telah dikeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 30 tahun 1980 tentang peraturan disiplin pegawai negeri sipil, yang mengatur kewajiban, larangan, dan sanksi apabila kewajiban tidak ditaati atau larangan dilanggar oleh pegawai negeri sipil, termasuk di dalamnya adalah CPNSD. (Satim/ToeNTAS News)***

Polemik Upah Buruh Migas Indramayu Menemui Titik Terang

Bupati Indramayu, Dr. H. Irianto MS Syafiuddin memimpin rapat upah buruh Migas di ruang dalam Pendopo Indramayu, Senin (29/3) siang. (Foto : Humas Indramayu)***


Upah Buruh Migas Minimal Rp 1,2 Juta


INDRAMAYU, Pendopo Indramayu - Polemik antara para pekerja (buruh) dengan perusahaan migas di Indramayu yang selama ini terjadi nampaknya mulai menemui titik terang. Senin (29/3), di ruang dalam Pendopo Indramayu digelar pertemuan untuk membahas masalah kenaikan upah yang selama ini dituntut oleh para buruh yang dihadiri Muspida, Pertamina, dan perwakilan buruh.

Dalam pertemuan itu Bupati Indramayu Dr. H. Irianto MS Syafiuddin beserta Muspida merespon keinginan para buruh, agar Pertamina menaikan upah para pekerja (buruh) yang selama ini bekerja dengan sistem kontrak. Bupati menekankan kepada Pertamina agar merespon keinginan para pekerja karena mereka merupakan masyarakat Indramayu.

Para pekerja menginginkan, agar upah minimal sebesar 1,5 juta dari upah sebelumnya sekitar 950 ribu, namun bupati bersama Muspida mengambil jalan tengah dengan merealisasikan kenaikan upah minimal sebesar Rp 1,2 juta terhitung 1 April mendatang.

”Kepada Pertamina tidak ada alasan untuk menolak kenaikan tersebut, kami dari Muspida merespon dengan baik keinginan para buruh sekarang tinggal Pertamina menjalankannya,” tegas bupati.

Sebagai langkah konkret dalam upaya kenaikan upah para buruh, Bupati Indramayu dalam waktu dekat segera membuat surat kepada Gubernur dan Dewan Pengupahan untuk mengeluarkan SK baru terkait upah para buruh itu.

Pertemuan itu dipimpin Bupati Indramayu Dr. H. Irianto MS Syafiuddin, dan dihadiri Kapolres Indramayu AKBP Nasri Wiharto, Dandim 0616 Letkol (Arh) Hindro Martono, Kadisosnakertrans Kamud SH. Sementara dari Pertamina dihadiri Dian Hapsari beserta staf lainnya. (Satim/ToeNTAS News) ***

 

My Blog List

JASA PENGIRIMAN UANG

Site Info

Followers/Pengikut

PENDOPO INDRAMAYU Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template