CARI BERKAH KLIK DI SINI

23 Desember 2011

Hari Ibu ke-83 di Indramayu : Ibu Yang Tangguh Mampu Membangun Ketahanan Ekonomi

Kamis, 22 Desember 2011

PENDOPO INDRAMAYU ONLINE

Hari Ibu ke-83 di Indramayu

Para istri camat tengah menjadi petugas pengibar Bendera Merah Putih pada upacara peringatan Hari Ibu ke-83, Kamis (22/12/2011) di Alun-alun Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat.(Satim)*** Foto : Deni/Humas

Ibu Yang Tangguh Mampu Membangun Ketahanan Ekonomi

INDRAMAYU, PENDOPO INDRAMAYU ONLINE Jarang terjadi dalam sebuah apel dari mulai pemimpin upacara sampai dengan pembaca teks Pancasila, UUD 1945, dan pengibar benderanya semua dilakukan perempuan. Namun, di Hari Ibu ke-83 yang digelar di Alun-alun Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, Kamis (22/12/2011) pagi, kaum wanita telah tampil perkasa dalam upacara resmi.

Pengibar bendera dilakukan beberapa istri camat. Pada upacara puncak tersebut bertindak selaku komandan upacara AKP Juharini (Kapolsek Indramayu), pembaca sejarah singkat hari ibu oleh Ny. Sri Mulyaningsih (Istri ketua DPRD), pembaca teks pancasila oleh Ny. Rudi Setiawan (Ketua Bhayangkari), dan pembaca pembukaan UUD 1945 oleh Ny. Dian Kurnia Hari Arif Wibowo (Ketua Persit Kartika Chandra Kirana).

Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah dalam sambutannya yang disampaikan Wakil Bupati Indramayu, Drs. H. Supendi MSi mengatakan, ibu dan kaum perempuan di Indonesia saat ini memiliki kesempatan bersama dengan kaum laki-laki untuk membangun ketahanan ekonomi. Karena memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan karier, dan kemampuannya demi meningkatkan kesejahteraannya.

Kesempatan perempuan untuk berkarya tersebut dapat meningkatkan dan menyegarkan aspirasi masyarakat, bahwa keterlibatan perempuan di bumi nusantara mengiringi kebangkitan nasional pada tahun 1908, sehingga perempuan pada masa lalu dan masa kini tidak dapat diabaikan begitu saja. Kaum perempuan Indonesia bersama-sama kaum laki-laki merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari warga negara, dan sebagai pejuang bangsa dalam menegakan dan mengisi kemerdekaan serta membangun bangsa secara menyeluruh sesuai dengan kodrat dan kemampuannya.

Peran perempuan dalam mengimplementasikan ketahanan ekonomi menuju kesejahteraan bangsa, dapat dilakukan dengan mengembangkan industri perumahan sebagai sumber pendapatan dan penciptaan lapangan kerja. Mengembangkan industri perumahan membangun perekonomian keluarga dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kemudian juga dapat meningkatkan kesehatan keluarga menunjang pemberdayaan ekonomi rumah tangga, dan meningkatkan peran perempuan dalam pemberdayaan ekonomi menunjang pembangunan komunitas ASEAN,” kata Supendi.

Mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Indramayu itu mengungkapkan, puncak peringatan Hari Ibu ke- 83 ini diharapkan dapat memotivasi perempuan Indonesia baik secara kelompok maupun individu untuk berpartisipasi aktif membangun bangsa di berbagai sektor.

Dikatakannya, untuk mewujudkan itu semua, mustahil apabila pemerintah dapat melakukannya sendirian. Untuk itu melalui semangat hari ibu kali ini, saya ingin mengajak semua komponen masyarakat untuk merapatkan barisan dan menyatukan tekad serta semangat bersama.

Kaum perempuan bersama-sama dengan kaum laki-laki dalam seluruh elemen masyarakat harus menumbuhkan komitmen dan kerjasama, tanpa adanya kerjasama dan komitmen yang kuat, tidak mungkin kita dapat mewujudkan ketahanan ekonomi menuju kesejateraan bangsa,” ungkapnya.

Peringatan Hari Ibu di Kabupaten Indramayu juga digabung dengan Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan Ke-12, dan Pencanangan Bulan Pemeriksaan Ibu Hamil Tahun 2011 Tingkat Kabupaten Indramayu, serta Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional.(Satim)***

 

My Blog List

JASA PENGIRIMAN UANG

Site Info

Followers/Pengikut

PENDOPO INDRAMAYU Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template