CARI BERKAH KLIK DI SINI

2 Agustus 2010

PILKADA INDRAMAYU : Kesejahteraan, Janji Utama Kampanye

Kesejahteraan, Janji Utama Kampanye

INDRAMAYU - Kesempatan pertama kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati Indramayu 2010-2015, yakni saat paparan visi-misi dan program kerja di hadapan anggota DPRD, didominasi janji seputar kesejahteraan. Keenam pasangan calon menawarkan peningkatan kesejahteraan, perbaikan ekonomi, dan pemerintahan yang lebih bersih.

Penyampaian visi-misi dan program kerja berlangsung Sabtu (31/7), mulai dari Api Karpi-Rawita, Mulyono Martono-Handaru Wijaya Kusumah, Gorry Sanuri-Ruslandi, Anna Sophanah-Supendi, Toto Sucartono-Kasan Basari, dan terakhir Uryanto Hadi-Abas Abdul Jalil. Dalam paparan visi-misi yang dipandu Ketua DPRD Indramayu Abdu Rozak itu setiap pasangan punya waktu 30 menit untuk menyampaikan gagasan.

Meskipun garis besar materi mereka sama, ada beberapa pasangan calon yang punya agenda khusus yang berbeda. "Momen ini adalah kesempatan bagi pasangan calon menyampaikan agenda kerjanya," kata Markatab, Ketua Divisi Sosialisasi dan Kampanye Komisi Pemilihan Umum Indramayu.

Pasangan nomor urut 1, Api-Rawita, menyampaikan visi-misi mereka kurang dari 20 menit. Visi yang singkat dan lugas, yakni waras lan wareg atau sehat dan kenyang, menjadi poin penting program kerja mereka. Program kerja mereka, di antaranya, menyangkut peningkatan kualitas sumber daya manusia, ekonomi kerakyatan, pelayanan publik, sekaligus penciptaan pemerintahan yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Mulyono yang didampingi calon wakilnya, Handaru Wijaya, lebih terstruktur saat menyampaikan visi-misi dan program kerjanya. Dia menjabarkan apa saja problematika di Indramayu, mulai dari minimnya angka kesejahteraan, tingginya angka pengangguran, dan birokrasi yang belum profesional.

Dalam berkas program kerja mereka tercatat target pencapaian 100 hari, setahun pertama, serta target pengembangan potensi daerah dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan selama lima tahun ke depan. Menurut Mulyono, bupati dan wakil bupati yang terpilih adalah pemimpin yang siap menerima dan menyelesaikan berbagai masalah Indramayu.

Berbeda dengan dua pasangan perseorangan yang tampil lebih dulu, Gorry-Ruslandi yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Hati Nurani Rakyat terlihat lebih menggebu-gebu. Gorry mengkritik kinerja pemerintah daerah sekaligus DPRD Indramayu yang belum mampu 100 persen memenuhi kebutuhan rakyat.

Visi-misi Gorry-Ruslandi ingin menjadikan Indramayu Darussalam. Singkatnya, menjadikan Indramayu seperti Brunei Darussalam yang damai, religius, sehat, adil, dan makmur.

Pulang massal

Sebagai satu-satunya calon bupati perempuan, Anna Sophanah menetapkan pemberdayaan kaum perempuan sebagai salah satu agenda pembangunan. Dengan tetap mengusung visi Indramayu Remaja, warisan dari Bupati Irianto MS Syafiuddin yang juga suaminya, Anna berjanji meningkatkan partisipasi perempuan dalam kegiatan pembangunan, ekonomi, dan politik.

Dalam program kerjanya, sapta karya mulih harja, pemberdayaan perempuan menempati urutan ketiga setelah pembangunan sumber daya manusia serta pemanfaatan wilayah secara selaras dan optimal.

Paparan visi-misi ternoda kepulangan hampir semua kepala desa setelah pasangan Anna-Supendi tampil. Padahal, masih ada dua pasangan calon yang belum memaparkan agenda. Saat salah seorang kepada desa ditanya apa alasannya, dia menolak menjawab.

Seperti empat pasangan lainnya, Toto-Kasan dan Uryanto-Abas menawarkan hal yang sama. Hal itu meliputi peningkatan perekonomian, mulai dari pembangunan perekonomian desa, penciptaan kawasan industri yang mampu mengundang investor dan terbukanya lapangan kerja, hingga pembangunan infrastruktur jalan. (THT)***

Source : Kompas, Senin, 2 Agustus 2010 | 15:05 WIB

0 komentar:

Posting Komentar

 

My Blog List

JASA PENGIRIMAN UANG

Site Info

Followers/Pengikut

PENDOPO INDRAMAYU Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template